Pentingnya Mengajari Anak Berenang

Gambar Anak Berenang via pixabay

Sebagai orangtua, tentu kita wajib memberikan segala sesuatu yang menjadi kebutuhan anak. Terutama sekali, kita wajib untuk menyiapkan anak-anak kita untuk bisa menjadi manusia yang cepat tanggap terhadap lingkungan sekitarnya. Disamping social skill, kita juga harus bisa membekali anak-anak dengan life skill. Salah satunya, mengajarkan kemampuan berenang untuk anak-anak.

Semakin dini semakin baik. Ya, sebenarnya kita sebagai manusia seharusnya tidak asing dengan air. Karena tumbuh kembang janin dalam rahim dikelilingi oleh air ketuban. Air ketuban inilah yang melindungi dan memberi rasa aman pada janin dalam rahim. Ketika lahir sampai usia 3 bulan sebenarnya bayi masih memiliki reflek pada air. Namun seiring bertambahnya waktu, biasanya reflek ini akan menghilang dan harus dikenalkan kembali. Dikutip dari bidanku dotcom, usia yang tepat untuk mulai melatih bayi berenang adalah mulai bayi usia 6 bulan. Pada usia ini umumnya bayi sudah bisa duduk tegak dan menyangga tubuhnya dengan cukup baik. Pada usia balitapun direkomendasikan untuk mulai mengenalkan anak pada aktifitas berenang ini.

Lalu apa saja manfaat berenang untuk anak-anak? Berenang akan membantu otot dan syaraf anak untuk berkembang secara maksimal. Mengenal dunia air sejak dini, juga membantu meminimalisir ketakutan anak pada air. Mendorong munculnya rasa percaya diri dan juga membetuk keberanian anak. Renang juga melatih pernafasan, sistem cardiovaskular dan pernafasan dapat menjadi kuat. Kita menjadi lebih sehat, lancar, dan pernafasan bisa menjadi lebih panjang. Selain itu, renang juga salah satu olahraga yang bisa membantu menenangkan tubuh yang stres dan kaku.

Berenang juga adalah salah satu kemampuan bertahan hidup yang rupanya cukup membantu dalam keadaan yang tidak menguntungkan, terutama berhubungan dengan air. Di Jepang, ada salah satu kemampuan bertahan hidup yang dikenal dengan nama “uitemate” atau bertahan hidup dengan cara mengapung dan menunggu. Konsep ini sederhana namun efektif. Dengan memperkenalkan anak pada air sedini mungkin, diharapkan anak tidak mudah panik dan reflek untuk bisa mempertahankan dirinya. Berikut kutipan mengenai uitemate yang bisa kami share:uitemate

  • Tenang dan santai, apabila Anda telah terjun ke dalam air, hal yang pertama perlu untuk dilakukan adalah bersikap tenang. Jangan panik, panik hanya akan membuat anda semakin tenggelam.
  • Rentangkan tangan dan kaki, usahakan setenang mungkin untuk tidur terlentang di air sambil merentangkan tangan dan kaki. Kurangi gerakan-gerakan yang bisa membahayakan diri Anda.
  • Pandangan menatap ke atas, untuk melancarkan sistem pernafasan Anda, hal yang dilakukan pada teknik satu ini adalah wajah dan pandangan mata menatap ke atas kemudian bernafas seperti biasa.
  • Teknik jika memakai sepatu, biarkan sepatu Anda terpasang, berat sepatu tersebut akan bisa membantu mengapung.
  • Botol kosong, jika ada botol kosong di dekat Anda gunakan botol kosong tersebut untuk didekap pada atas dada Anda, hal ini akan semakin membantu proses mengapung.

Renang juga adalah olahraga yang menyenangkan untuk dilakukan, apalagi bersama keluarga. Selalu ingat untuk mengutamakan keamanan anak, orang tua tidak boleh lalai. Jangan lupa untuk melindungi kulit dari sinar ultraviolet dengan membalurkan lotion anti sinar matahari paling tidak 15 menit sebelum berenang. Salam sehat!

 

Baca informasi kesehatan lainnya:

 

Sumber :bidanku.com

http://www.parentsindonesia.com/article.php?type=article&cat=fun&id=464

https://perempuanberenang.wordpress.com/tag/manfaat-renang/

https://relawanindonesiakabbekasi.wordpress.com/2015/08/13/uitemate-teknik-mengapung-yang-telah-menyelamatkan-banyak-nyawa/

1 COMMENT

LEAVE A REPLY