GULANGGULING.COM

Benarkah Gerakan Sit-Up Ternyata Berbahaya?

Sit-up via static.vg.no

GULANGGULING.COM | Kesehatan – Banyak pendapat yang mengatakan untuk mendapatkan perut ramping yang sehat, maka rajin-rajinlah sit-up. Sit-up memang disebutkan dapat membantu melatih otot perut bawah agar kuat. Namun belakangan banyak beredar kabar bahwa sekarang ini sit-up sudah mulai banyak ditinggalkan karena ternyata berbahaya. Wah, benar gak ya?

Sit-up adalah gerakan melatih otot perut dengan cara membaringkan diri pada sebuah lantai atau matras. Kedua lutut ditekuk menjejakkan ujung tumit di lantai, kemudian punggung yang dalam posisi tidur ditarik ke depan menuju arah lutut. Kemudian, punggung diturunkan hingga 45º sampai terasa kontraksi pada perut, dan tubuh ditarik lagi ke depan. Gerakan tersebut diulang selama beberapa kali dengan pengaturan nafas dan konsentrasi pada reaksi otot perut.

Disebutkan dalam harian kompas online, bahwa ternyata olahraga yang banyak dilakukan untuk mengecilkan perut ini disebutkan mungkin merusak tulang belakang kita. Pelatih pribadi dan penasihat militer di Amerika Serikat percaya bahwa sit up berbahaya. Pasalnya, gerakan ini menekan terlalu banyak tulang belakang.

Sebuah editorial di Navy Times yang meliput soal angkatan laut AS baru-baru ini menyerukan agar sit up dilarang sama sekali. Mereka menyebut sit up sebagai olahraga kuno yang di zaman sekarang merupakan penyebab cedera tulang belakang bawah. Angkatan laut saat ini juga sedang mempertimbangkan persyaratan kebugarannya.

Stuart McGill, profesor biomekanik tulang belakang dari University of Waterloo di Kanada, mengatakan, lusinan studi membuktikan sit-up dapat menekan ruas-ruas di tulang belakang. Selama bertahun-tahun tekanan di ruas tulang belakang menekan syaraf. Hal ini menyebabkan nyeri dan dapat mendatangkan terjadinya hernia.

Alternatif untuk menghindari cedera tulang belakang ini adaah dengan melakukan gerakan plank. Di posisi plank badan kita tetap berada di atas dari keadaan menekan ke bawah. Posisi plank ini adalah menyangga tubuh dengan siku dan menahannya dalam hitungan 10 sampai 30 detik. Untuk pemula, bisa mulai dengan 10 hitungan, dan dilakukan sebanyak 3 kali. Pada saat kita melakukan plank, kita akan merasakan berat di bagian lengan dan perut. Tidak hanya bermanfaat untuk area perut, plank juga membantu kita memperbaiki postur tubuh.

Ada beberapa variasi posisi plank yang bisa dilakukan, yaitu:

Sumber:
http://health.kompas.com/read/2015/12/23/155700623/Mengapa.Ahli.Fitness.di.AS.Mulai.Meninggalkan.Sit.Up
http://www.vemale.com/kesehatan/45903-hati-hati-tiga-gerakan-situp-ini-salah.html
http://www.gadis.co.id/Ngobrol/Perut+Rata+Dengan+Plank
http://health.liputan6.com/read/2302484/10-alasan-anda-perlu-berlatih-plank?p=1

Photo Credit:
http://eatdrinkandbeskinny.com/wp-content/uploads/2014/12/Plank-Challenge-Collage-1024×239.jpg
http://static.vg.no/drpublish/images/article/2011/04/01/20041481/1/fullbredde/89438.jpg