Rekomendasi Makanan Sehat Bagi Wanita Hamil

Pregnancy via pixabay.com

GULANGGULING.COM | Kesehatan – Kehamilan bagi pasangan suami istri adalah hal yang membahagiakan. Selama hamil tentu saja asupan makanan harus diperhatikan agar perkembangan janin dan kondisi kesehatan ibu juga optimal. Brikut kami bagikan informasi makanan apa saja yang perlu dikonsumsi wanita hamil.

1. Makanan yang mengandung DHA

Variasi bahan makanan yang mengandung Vitamin DHA.

Asam dokosaheksaenoat (DHA) merupakan asam lemak tak jenuh rantai panjang golongan omega-3, yang banyak dijumpai di otak dan retina mata, sehingga sangat penting untuk fungsi penglihatan. Asupan DHA yang disarankan bagi ibu hamil adalah sekitar 200 mg per hari.

Manfaat DHA antara lain membantu pertumbuhan otak dan serabut saraf serta fungsi penglihatan pada 6 bulan pertama kelahiran. Pada orang dewasa, DHA juga membantu kerja otak dan kemampuan belajar. Selain itu, DHA bermanfaat dalam menurunkan risiko penyakit jantung. Bagi ibu hamil DHA dapat menurunkan resiko kelahiran prematur, meningkatkan berat badan bayi saat lahir, mencegah preeklampsia, depresi pasca persalinan, dan menurunkan resiko kanker payudara.

2. Makanan yang mengandung Kalsium

Variasi bahan makanan yang mengandung Vitamin Kalsium.

Kalsium mempunyai peranan dalam pembentukan tulang dan gigi pada janin. Berfungsi dalam pertumbuhan dan pembentukan gigi & tulang janin, serta mencegah pengeroposan tulang (osteoporosis) pada ibu hamil. Kekurangan kalsium pada ibu hamil dapat menyebabkan osteoporosis karena kebutuhan kalsium oleh janin akan diambil dari tulang ibunya.

Kebutuhan kalsium bagi ibu hamil adalah sekitar 1000 mg per hari. Sementara untuk ibu hamil yang berusia muda (hamil di usia kurang dari 18 tahun) maka kebutuhan kalsium selama kehamilan lebih tinggi lagi, yaitu 1300 mg per hari.

3. Makanan yang mengandung Protein

Variasi bahan makanan yang mengandung Vitamin Protein.

Protein berfungsi sebagai sumber kalori, menghasilkan sel darah merah, membentuk sistem kekebalan tubuh (antibodi), membentuk sel janin serta cairan ketuban, dan menjaga kesehatan tulang ibu hamil. Protein dibutuhkan oleh ibu hamil dengan jumlah sekitar 60 gram setiap harinya atau 10 gram lebih banyak dari biasanya.

4. Makanan yang mengandung Vitamin A

Variasi bahan makanan yang mengandung Vitamin A.

Vitamin A berkaitan dengan fungsi mata, pertumbuhan tulang dan kulit serta membentuk sistem imunitas janin. Namun harap diperhatikan, konsumsi vitamin A pada ibu hamil tidak boleh berlebihan karena dapat membuat pertumbuhan janin terganggu.

5. Makanan yang mengandung Vitamin C

Variasi bahan makanan yang mengandung Vitamin C.

Vitamin C mengandung antioksidan yang berfungsi untuk menangkal penyakit. Selain itu vitamin C berfungsi untuk meningkatkan fungsi paru-paru pada janin, membantu penyerapan zat besi dan sumber nutrisi bagi janin dan ibu hamil. Namun demikian vitamin C yang dikonsumsi oleh ibu hamil haruslah tepat, karena kelebihan vitamin C dapat berakibat buruk bagi janin hingga menyebabkan keguguran. Dalam sehari porsi yang tepat untuk mengkonsumsi vitamin C yaitu sekitar 75 mg. Dari 75 mg tersebut tidak semuanya dapat diserap oleh tubuh.

6. Makanan yang mengandung Vitamin D

Variasi bahan makanan yang mengandung Vitamin D.

Vitamin D berfungsi untuk menyerap kalsium sehingga sangat bermanfaat dalam pembentukan dan pertumbuhan tulang bayi. Kebutuhan Vitamin D harian adalah 400 IU. Vitamin D dapat diperoleh dari sinar matahari dan makanan.

7. Makanan yang mengandung Yodium

Variasi bahan makanan yang mengandung Yodium.

Pada saat kehamilan, Yodium berfungsi dalam perkembangan sistem saraf dan otak bayi. Kekurangan yodium selama hamil dapat menyebabkan keguguran, terganggunya pertumbuhan fisik dan mental bayi, penurunan fungsi otak bayi dan bayi nantinya tidak memiliki tinggi maksimal (cebol).

Wanita hamil disarankan mengasup yodium sebesar 220 mikrogram per hari. Sementara, asupan yodium untuk wanita menyusui adalah sekitar 290 mikrogram per hari.

8. Makanan yang mengandung Zat Besi

Variasi bahan makanan yang mengandung Zat Besi.

Zat Besi berguna untuk membentuk sel darah merah dan mengurangi resiko terkena anemia pada ibu hamil. Zat besi akan diperlukan saat kehamilan memasuki usia 20 minggu. Kebutuhan akan zat besi sebanyak 30 mg per harinya.

9. Makanan yang mengandung Zinc

Variasi bahan makanan yang mengandung Seng (Zync).

Seng (Zinc) berfugsi sebagai bahan utama pembetuk sel tubuh serta sintesa DNA. Selain itu Seng berfungsi meningkatkan sistem imun tubuh, meningkatkan perkembangan otak dan tulang serta mempercepat penyembuhan luka. Kekurangan seng selama hamil dapat menyebabkan terjadinya keguguran, berat badan bayi lahir rendah, dan komplikasi lainnya selama kehamilan dan persalinan.

Kebutuhan seng selama kehamilan sekitar 25 gr dalam sehari.

Jika diperhatikan, dalam satu bahan makanan biasanya mengandung lebih dari satu manfaat. Maka dari itu, kita harus pandai mengolah bahan makanan agar bisa bermanfaat secara maksimal oleh tubuh. Perhatikan pula porsi asupan makanan yang kita konsumsi, karena sekali lagi, “yang berlebihan itu tidak baik”.

Semoga bermanfaat!

Sumber: Ibu Cermat