Mengapa Manusia Butuh Tidur?

sleep via pixabay.com

Ada satu tweet menarik ketika membuka timeline pagi ini. “Mengapa manusia butuh tidur?” Faktanya, manusia ternyata menghabiskan sepertiga hidupnya untuk tidur. Iya, mengapa manusia butuh tidur ya? Apakah itu sebuah keharusan? Tapi mengapa manusia tidur? Mari kita coba telaah bersama.

Dikutip dari detikcom tidur adalah suatu kegiatan yang bisa memberi kesempatan bagi otak untuk menata kembali memori, sedangkan bagi tubuh bisa memberikan waktu untuk memperbaiki dirinya sendiri. Manusia membutuhkan tidur untuk menghemat energi, meskipun aktivitas otak tetap tinggi selama tidur tapi aktivitas fisiknya minimum sehingga bisa menghemat energi di tubuh. Selain itu suhu tubuh saat tidur diturunkan sebanyak 1-2 derajat celsius sehingga bisa meningkatkan metabolisme tubuh.

Merujuk pada artikel mengenai tidur ini, tidur memberikan tubuh kesempatan untuk menggantikan bahan kimia dan perbaikan otot, jaringan lainnya dan sel penuaan atau sel mati. Tidur juga berpengaruh terhadap penguatan sistem kekebalan tubuh. Ketika manusia tidur, otak mampu menyaring peristiwa yang dilakukan dan yang tidak berdampak pada memori jangka panjang. Tingkat glikogen otak diisi ulang selama tidur. Tidur diperlukan untuk kelangsungan hidup pada mamalia, termasuk juga manusia. Kurangnya tidur pada manusia menyebabkan gangguan memori dan kemampuan kognitif berkurang, perubahan suasana hati, dan halusinasi.

Selain untuk beristirahat, di malam hari berbagai macam hormon juga akan aktif. Hormon adalah zat kimia yang dihasilkan bagian tertentu dalam tubuh (biasanya hormon dihasilkan oleh organ, sel, atau kelenjar) untuk memberi perintah kepada bagian lain. Pada balita dan anak-anak salah satu hormon yang aktif ketika kita tidur adalah hormon pertumbuhan. Maka dari itu, anak-anak membutuhkan waktu tidur yang lebih lama daripada orang dewasa.

Manusia idealnya membutuhkan 6-8 jam setiap harinya. Namun, banyak sekali alasan untuk tidur kurang dari jangka waktu tersebut. Hal ini terlihat biasa, namun lama-kelamaan tubuh akan merasa lelah. Pengaruh dari kurang tidur juga ternyata tidak main-main. Tidur yang tidak cukup bisa menyebabkan rasa lelah, mengantuk, kurang berkonsentrasi, cepat marah, dan memicu berbagai penyakit.

Sehingga sudah cukup jelas bahwa kualitas tidur berhubungan dengan kesehatan tubuh. Siklus tidur yang baik akan membantu tubuh merasa bugar dan bersemangat. Ritme istirahat yang baik, dan gaya hidup sehat, menciptakan hati yang gembira pula. Semua berkesinambungan, jadi jangan sepelekan waktu tidur.

Salam sehat!

Baca juga:

Sumber:
http://health.detik.com/read/2011/04/11/183109/1613879/763/alasan-kenapa-orang-butuh-tidur
https://tidurlelap.wordpress.com/2011/03/07/mengapa-kita-perlu-tidur-mengapa-tidur-itu-penting/
http://anakbertanya.com/kenapa-manusia-butuh-tidur/

 

1 COMMENT

LEAVE A REPLY